Full width home advertisement

Berita

Article

Post Page Advertisement [Top]



MENUJU INDONESIA DIATAS RATA-RATA

"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menyadari hakikat dirinya untuk berubah menjadi lebih Great"
                                                                                                          
Nanang Qosim Yusuf (@naqoy)





Belum lama ini saya dan beberapa trainer seperi Mas Ippo Santosa, Pak Jamil Azzaini, para ustadz seperti Ust.Reza Sayrif  dan para entrepreneur juga artis seperti Tengku Wisnu, Peggy Melati Suka dan Dude Herlino, Marsanda duduk bersama merumuskan bagaimana Indonesia kedepan dengan melakukan gerakan #Indonesia Berdaya. Sebuah gerakan nyata bagaimana membeli aset-aset bangsa yang dimiliki oleh asing agar kembali dimiliki oleh anak-anak bangsa, gerakan sedekah bersama ini didukung juga oleh Dompet Dhuafa dan ustadz Yusuf Mansur. Saya percaya bahwa pada dasarnya Indonesia bisa menjadi bangsa yang besar kembali, bangsa yang dibanggakan oleh bangsanya sendiri dan bangsa lainya. 

Dalam tulisan ini, saya mengambil rumus dalam training The7Awareness bagaimana masyarakat Indonesia menjadi masyrakat yang diatas rata-rata dengan merumuskan rumus G.R.E.A.T . 5 Kata kunci bagaimana kita bisa bangkit menjadi bangsa diatas rata-rata dengan bersama-sama berubah.

Pertama adalah GIAT. Untuk menjadi bangsa diatas rata-rata, maka setiap kita berhasil mendobrak rasa malas yang ada dalam diri kita, lalu dirubah dengan giat dan aktif dalam aktivitas yang positif. Musuh utama bangsa ini adalah rasa malas, ketika rakyat indonesia berhasil melawan rasa malasnya dengan bekerja, berkarya dan berguna maka pondasi menjadi bangsa yang hebat akan tampak dan diakui oleh bangsa lainya.

Kedua adalah RENCANA. Hal ini sangat penting, ketika zaman Presiden Suharto, Indonesia memiliki Program 5 tahun kedepan, sayangnya ketika reformasi telah lewat lama di bangsa ini, kitapun terbuai oleh keadaan dan lupa menyusun visi bersama bangsa ini kembali. Susunlah visi besar bangsa bersama-sama, biarkan rakyat melihat visi para pemimpinya, dan biarkan pemimpin melihat visi rakyatnya.

Ketiga adalah EVALUSI. Bangsa yang besar bukan berarti tidak pernah salah dalam menjalankan negaranya, seringkali bangsa besar juga terjatuh oleh ulah pemimpinya, namun sebagian menemukan One Minute Awareness, dij
adikan evalusi yang serius agar tidak terjatuh berkali-kali dengan masalah yang sama. Cobalah lihat kasus di negara ini seringkali terjadi berkali-kali dan bahkan sampai rakyat akhirnya bosan menyaksikanya. Dibutuhkan evalusi yang besar dan serius. Saya memiliki pertanyaan untuk bangsa ini, yang kita jawab bersama-sama dalam hati "Mengapa bangsa ini belum mendapatkan apa yang diinginkanya?".

Keempat adalah ACTION. Inilah saatnya kita bukan lagi hanya bicara saja, namun bangsa yang besar mulai dengan ACTION nyata. tidak menunggu negara lain bergerak baru kita mulai, terus menjadikan setiap pribadi menjadi nyata dalam mengejar impianya. 

Kelima adalah TERBUKA. Untuk menjadi bangsa yang besar setiap kita harus berpikir terbuka dan positif, jika para pemimpin dan masyarakatnya terbuka. Terbuka ketika diberikan masukan oleh rakyatnya, serta kita juga terbuka untuk belajar kepada bangsa lain yang maju dan hebat.

Dalam rangka mendukung bagaimana Indonesia menjadi BANGSA DIATAS RATA-RATA, maka RUMAH KESADARAN bersama-sama dengan semua elemen bangsa menjadikan kita tidak nyaman hanya di "good" namun melakukan perubahan menjadi "great".saya dan para alumni training The7Awareness training terus mengajak setiap orang untuk menjadi GREAT sehingga kelak Indoensia menjadi bangsa diatas rata-rata. klik www.rumahkesadaran.com

PROFIL TERBARU NAQOY (MASTER TRAINER THE 7 AWARENESS)

Bottom Ad [Post Page]