Full width home advertisement

Berita

Article

Post Page Advertisement [Top]



Suatu hari ada seorang bertanya kepada saya di dalam seminar The7Awareness di Kota Tangerang "Pak Naqoy, mengapa ada orang bekerja keras namun hasilnya sedikit dan ada orang kerjanya dikit hasilnya banyak".  Saya terdiam sejenak lalu menjawab pertanyaan. "Kalau ukuran kita tentang rezeki hanya sebatas uang itu artinya kita mendefenisikan rezeki sangat kecil dan terbatas,maka bisa jadi benar apa yang bapak lihat. Namun jika kita memaknai rezeki tidak sebatas uang maka apa yang bapak lihat belum tentu benar, karena orang yang bekerjanya dikit tapi duitnya banyak bisa jadi dalam sisi lain justru kurang sementarayang bekerja keras uangnya sedikit dalam sisi yang lainya justru dia lebih misilnya adalah memiliki anak-anak soleh sukses dan memuiakan kedua orang tuanya". 

Dalam marketing langit, buku yang sedang tahap penulisan  ketika seseorang salah membuat defenisi akan berdampak kepada cara berpikir dan  ujungnya adalah tindakan. Contohnya adalah defenisi tentang kata rezeki, ketika kita memaknai rezeki juga termasuk kesehatan, perteman, keluarga, pekerjaan maka akan berbeda ketika mengartikan rezeki hanya sebatas uang. Kita semua tahu bahwa uang memang bukan segala-galanya namun segala-galanya adalah membutuhkan uang. 

Dalam buku Marketing Langit, nomer satu yang harus dimiliki oleh kita agar sukses dunia akhirat adalah The Connecting, kita berhasil terus memperbaiki hubungan yang indah, baik, khusu antara kita sebagai hamba dengan Allah. Ketika kita terus membangun "the connecting" kepada ilahi maka kita akan terjauhi dari 2 penyakit manusia modern yaitu perasaan takut dan perasaan sedih. Dua penyakit manusia modern ini akan menuntun kita menjadi pribadi-pribadi yang rakus dan tamak sehingga melahirkan prilaku korupsi dan menghalalkan segala cara untuk tujuan tertentu. The Connecting terbagi 2 yaitu pertama kepada Allah dan kedua kepada sesama kita manusia. Ketika kepada Allah, kita harus berhasil menghancurkan kesombongan dalam jiwa ini sehingga tidak ada satupun yang membuat kita merasa sombong di hadapan-Nya, layaknya ketika kita sujud dan memasrahkan semuanya kepada Allah dan menyembah dengan tulus dan total kepada Allah. 

The Connecting kedua adalah kepada manusia, sesama manusia kita menjaga akhlak terpuji, belajar mengikuti panutan alam yaitu Nabi Muhammad Saw. Ketika kita menjaga ahlak maka orang akan mendatangkan rezeki baik berupa ilmu,pertemanan,kesehatan dan yang lainya. 

Tips berikutnya tentang Marketing Langit akan saya bahas di Upradio Semarang pukul 10.00-11.00, Informasi WA. 087878289001 email rumahkesadaran@ymail.com



PROFIL TERBARU NAQOY (MASTER TRAINER THE 7 AWARENESS)

Bottom Ad [Post Page]