"Jangan remerehkan sebuah kebiasaan"
Oleh : NAQOY
Sebuah kebiasaan akan menjadi penentu masa depan, mungkin kalimat ini terlihat fenomenal, kenyataanya memang "iya", orang-orang sukses adalah orang biasa namun mereka memiliki kebiasaan luar biasa, karena sesungguhnya masa depan milik mereka yang mau investasi saat ini dengan kebiasaan baru yang menantang namun positif. Teman saya memiliki kebiasaan minum kopi plus gula su
su setiap pagi sekarang dirinya rubah, tetap minum kopi namun tidak ada gula, yah hanya kopi saja titik. Ternyata minum kopi hitam saja masih memiliki manfaat jika tanpa gula, benar saja walau keluarganya memiliki keturunan penyakit diabet dirinya berhasil melewati masa-masa berat "terbebas dari penyakit gula".
Mengubah kebiasaan memang tidak ada yang intan dan mudah, semuanya membutuhkan kesungguhan dalam tindakan berupa disipilin dan konsisten minimal selama 21 hari. Pertanyaan dalam hati mungkin "mengapa 21 hari?", dalam riset kecil saya yang kemudian tertuang dalam buku 21 days tobe transhuman dijelaskan bahwa kebiasaan 21 hari konsisten akan melahirkan nasib baik bagi siapa saja yang melakukanya, seperti kebiasaan sholat dhuha selama 21 hari tidak pernah putus, kebiasaan sedekah 21 hari, kebiasaan menolong orang lain selama 21 hari, kebiasaan menyapa 21 hari, kebiasaan menelpone orang tua selama 21 hari dan masih banyak lagi.
Kehebatan tersembunyi dari manusia diatas rata-rata adalah ketika dirinya berhasil mencapai level konsiten-istiqomah, disanalah semuanya menjadi mudah dan bisa walau orang banyak mengatakan "sulit" mustahil dan sebagainya.
